Ops Zebra Candi 2024: Pelanggaran Anjlok, Polda Jateng Ingatkan Waspada Musim Hujan

    Ops Zebra Candi 2024: Pelanggaran Anjlok, Polda Jateng Ingatkan Waspada Musim Hujan
    Foto: Operasi Zebra Candi 2024, yang telah berlangsung selama tujuh hari, menunjukkan hasil menggembirakan dengan penurunan pelanggaran lalu lintas di wilayah Polda Jawa Tengah, Senin 21 Oktober 2024.

    Kota Semarang- Operasi Zebra Candi 2024, yang telah berlangsung selama tujuh hari, menunjukkan hasil menggembirakan dengan penurunan pelanggaran lalu lintas di wilayah Polda Jawa Tengah. Operasi yang berlangsung dengan pendekatan humanis ini tidak hanya berfokus pada penegakan hukum tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih tertib dan berhati-hati di jalan raya.

    Menurut data terbaru, capaian operasi tahun ini jauh lebih baik dibandingkan tahun 2023. Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, dalam keterangannya di Mapolda pada Senin (21/10/2024), menyampaikan apresiasi atas peningkatan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

    Beberapa pencapaian signifikan dalam Operasi Zebra Candi 2024 meliputi; Pelanggaran melalui ETLE Statis: 265 kasus (turun 75?ri 1.040 kasus pada 2023). Tilang ETLE Mobile: 983 perkara (turun drastis 89?ri 9.192 perkara tahun lalu). Teguran terhadap pengendara: 25.954 teguran (naik 17?ri 22.096 perkara).

    Peningkatan jumlah teguran ini mencerminkan bahwa pendekatan preventif dan edukatif lebih diutamakan oleh Polri, memberikan peringatan dan pemahaman daripada langsung menerapkan sanksi hukum.

    Selain itu, pelanggaran terkait tidak memakai helm SNI juga menunjukkan penurunan tajam: hanya 1.894 kasus, turun 80% dari 9.438 kasus di tahun 2023. Hal ini menjadi tanda positif bahwa masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan pribadi.

    Meskipun pelanggaran menurun, jumlah kecelakaan lalu lintas sedikit meningkat. 249 kasus tercatat hingga hari ketujuh, naik 1 kasus dari 239 kecelakaan pada periode yang sama tahun lalu. Kendaraan yang paling banyak terlibat tetap sepeda motor, dengan total 315 unit, sedikit menurun dari 322 unit pada 2023.

    “Kami mengapresiasi penurunan signifikan di berbagai sektor pelanggaran, tetapi kami tetap mengingatkan masyarakat untuk disiplin dan bertanggung jawab di jalan. Keselamatan adalah prioritas utama, ” ujar Kombes Pol Artanto.

    Dalam kesempatan tersebut, Kombes Artanto juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati karena cuaca mulai memasuki musim hujan. "Dengan jalan licin dan visibilitas berkurang, risiko kecelakaan meningkat. Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi prima, patuhi batas kecepatan, dan jaga jarak aman saat berkendara, " tegasnya.

    Operasi Zebra Candi 2024 diharapkan dapat menciptakan budaya tertib berlalu lintas yang berkelanjutan, terutama menjelang Pilkada 2024. "Mari bersama-sama menciptakan lalu lintas yang aman dan nyaman demi melindungi diri sendiri dan orang lain di jalan raya, " pungkas Kombes Artanto.

    (Humas Polda Jateng)

    kota semarang jateng polda jateng ops zebra candi 2024
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Siap Pensiun, Siap Bahagia: Polda Jateng...

    Artikel Berikutnya

    Kapolda Jateng Ngopi Bareng Ulama Rembang:...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Desa Tulung Klaten Gelar Upacara Penutupan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) Ke-XXVI
    Kodim 0706/Temanggung Perkuat Sinergi untuk Tangkal Radikalisme
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Kasdim 0722/Kudus Dampingi Pj. Bupati Kudus Pada Apel Gelar Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam Kabupaten Kudus Tahun 2024

    Ikuti Kami